Tren: Bearish (Turun)
Faktor Penggerak Dan Pengaruh Terhadap Pasar:
GBPUSD mengalami konsolidasi pasca penurunan kemarin imbas data ekonomi AS yang optimis.
Upaya indeks dolar dan yield obligasi AS untuk pulih juga berpotensi melemahkan GBPUSD.
Data CPI Inggris yang menjadi sorotan investor hari ini akan memengaruhi pergerakan GBPUSD.
Outlook:
GBPUSD mengalami konsolidasi dan bergerak dalam rentang terbatas di sekitar area 1,2170 sepanjang sesi Asia, Rabu. Data ekonomi AS yang optimis pada hari Selasa memberikan tekanan pada pasangan ini.
Penjualan Ritel bulanan AS naik menjadi 0,7% di September di atas ekspektasi 0,3%. Retail Sales Control Group mencatat kenaikan penting 0,6%, dari kenaikan sebelumnya 0,2%. Federal Reserve rilis data Produksi Industri AS yang meningkat sebesar 0,3%, berlawanan dengan ekspektasi stagnasi di 0,0%.
Indeks Dolar AS mencoba untuk pulih dari penurunan kemarin, yang saat di bawah level 106,00. Sementara pasar obligasi AS mulai membaik, yield obligasi AS 10 tahun kembali mencapai 4,83%.
Kehati-hatian yang diungkapkan oleh sejumlah pejabat Federal Reserve (Fed) seakan menunjukkan bank sentral sangat berhati-hati untuk mengetatkan kebijakan moneter di tengah lanskap ekonomi saat ini.
Fokus Pasar Hari Ini:
Investor saat ini menantikan rilis data Indeks Harga Konsumen (CPI) Inggris yang diperkirakan turun ringan dari 6,7% menjadi 6,5% di tingkat tahunan, dengan CPI Inti diperkirakan berada di 6%, turun dari 6,2% di September. Sementara CPI bulanan diperkirakan naik dari 0,3% menjadi 0,4%. Kenaikan angka inflasi bulanan dapat memicu spekulasi kenaikan suku bunga oleh Bank of England (BoE), dengan probabilitas kenaikan suku bunga BoE 25 basis poin dalam siklus ini berada di sekitar 50%.
Peluang Trading:
Pasar saat ini cenderung berhati-hati atas faktor fundamental yang belum banyak mendukung kenaikan sterling, sementara dolar AS masih belum mendapat kenaikan signifikan setelah data ekonomi AS yang positif di sesi Selasa. Investor akan fokus pada rilis data inflasi Inggris yang akan dirilis hari ini. Jika inflasi Inggris di atas ekspektasi, akan mendorong pound sterling untuk pulih dari penurunan kemarin.
Secara teknikal, GBPUSD dalam tren yang relatif Bearish. Pada timeframe H1, H4 dan daily, indikator Relative Strength Index berada dekat namun di sisi bawah level tengah. Menunjukkan kehati-hatian pasar. GBPUSD juga diperdagangkan di bawah lintas ketiga Moving Average (MA), 50, 100 dan 200, yang menunjukkan harga masih dalam tren penurunan.
Peluang SELL dapat dipertimbangkan pada level 1.2165, jika harga terus mencatat penurunan ke bawah level 1.2170 dengan target profit pada level 1.2160 hingga level 1.2153.
Peluang BUY juga dapat dipertimbangkan pada level 1.2182 jika GBPUSD kembali naik ke atas level 1.2180, dengan target profit pada level 1.2189 hingga level 1.2196.
Desclaimer:
Market Update ini hanya gambaran kondisi pasar saat ini. Kondisi pasar yang dinamis dapat mempengaruhi pergerakan harga. Hati-hati pergerakan pasar yang cepat.