Mantan Wakil Presiden Amerika Mike Pence mengatakan kemungkinan penangkapan mantan Presiden Donald Trump “bermotif politik” dan meminta warga untuk “berkumpul secara damai.” Berbicara dalam program “This Week” di stasiun televisi ABC, Pence mengkritisi kemungkinan langkah penangkapan Trump “ketika sedang terjadi gelombang kejahatan di New York.” “Fakta bahwa jaksa di Manhattan menilai mendakwa Presiden Trump merupakan prioritas utamanya, menurut saya hanya memberitahu tentang apa yang perlu kita ketahui tentang radikal kiri di negara ini,” ujar Pence dalam wawancara yang telah direkam sebelumnya dan disiarkan hari Minggu (19/3).
Lewat media sosialnya, Truth Social, Trump Sabtu lalu (18/3) mengatakan ia memperkirakan akan ditangkap pada hari Selasa (21/3) dan menyerukan pada pendukungnya untuk melakukan aksi unjuk rasa.
Grand Jury di New York sedang menyelidiki pembayaran uang tutup mulut kepada perempuan-perempuan yang diduga melakukan hubungan seksual dengan mantan presiden itu.
Tetapi belum ada bukti apapun bahwa jaksa telah melakukan pendekatan formal terhadapnya.
Juru bicara dan pengacara Trump mengatakan pesan yang dipasang Trump di Truth Social didasarkan pada laporan media, bukan atas pembaruan fakta aktual apapun dari jaksa, atau komunikasi dengan jaksa.
Kantor jaksa menolak memberi komentar.
