Mantan presiden Maladewa Mohamed Nasheed berada dalam kondisi sadar setelah menjalani operasi yang menyelamatkan nyawanya, kata keluarganya, Sabtu.
Sementara itu, polisi telah melakukan penangkapan terkait ledakan yang dianggapnya sebagai serangan teror.
Nasheed, yang adalah ketua Maldivian Democratic Party berkuasa sekaligus ketua parlemen saat ini, mengalami luka parah setelah sebuah bom meledak pada saat ia meninggalkan kediamannya di Ibu Kota Male pada Kamis.
Polisi pada Sabtu menyebutkan bahwa pihaknya melakukan dua penangkapan sehubungan dengan ledakan itu, tanpa penjelasan lebih lanjut.