Sebuah ledakan menghancurkan masjid di Kunduz, Afghanistan pada Jumat, menewaskan dan melukai banyak orang, kata pejabat Taliban.
Rekaman video memperlihatkan mayat-mayat tergeletak di antara puing-puing di dalam masjid yang digunakan oleh masyarakat minoritas Muslim Syiah itu.
Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas peristiwa itu.
Seorang pejabat Taliban yang tak mau disebut namanya mengatakan sedikitnya 28 orang tewas dan puluhan lainnya terluka dalam ledakan tersebut.
“Sore ini, sebuah ledakan terjadi di sebuah masjid rekan-rekan Syiah kami ….
mengakibatkan sejumlah rekan kami menjadi syuhada dan terluka,” kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid di Twitter.
Ledakan tersebut menyusul sejumlah serangan, salah satunya terhadap sebuah masjid di ibu kota Kabul, yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir.
Beberapa di antaranya didaku oleh kelompok ISIS.
Peristiwa itu telah menambah persoalan keamanan bagi Taliban, yang mengambil Afghanistan pada Agustus dan sejak itu melakukan operasi terhadap sel-sel ISIS di Kabul.