JAVAFX – Keputusan Fed meeting angkat harga emas sejenak pada perdagangan kemarin di mana ini merupakan aksi beli yang kembali muncul dengan harga emas masih tetap berada di kisaran level terendah 2 bulannya di saat indeks dolar kembali mencetak rekor terbaiknya sejak April tahun lalu.
Penguatan dolar AS sendiri merupakan bahan pertaruhan yang besar bagi investor sedang menantikan data nonfarm payroll untuk akhir pekan nanti dan menjelang keputusan suku bunga AS yang baru, di mana ternyata the Fed dini hari tadi memang tidak terburu-buru untuk menaikkan suku bunganya karena masih akan menunggu konfirmasi inflasi dan konsistensi dari sektor tenaga kerjanya.
Dolar AS sendiri mengalami penguatannya terbantu dan berada di level terbaik 4 bulannya. Namun sisi buyback di komoditi logam memang tidak bisa dihindarkan ketika harga sudan terlalu rendah, apalagi data ADP payroll semalam mengalami penurunan dibanding periode sebelumnya, sehingga investor beranggapan bahwa data NFP kemungkinan bisa turun juga.
Alhasil hal ini membuat harga emas kontrak Juni di bursa berjangka New York Mercantile Exchange divisi Comex ditutup menguat $1,00 atau 0,08% di level $1305,80 per troy ounce. Sedangkan harga perak kontrak Juli di Comex ditutup menguat $0,28 atau 1,72% di level $16,41 per troy ounce.
Namun yield obligasi t-Bills 10 tahun masih bertahan di kisaran level 3% semalam, terbantu oleh pernyataan the Fed dan beberapa data ekonomi AS yang lebih baik daripada data-data ekonomi di luar AS, sehingga sisi beli greenback cukup gencar dilakukan investor Isu beredar bahwa pertumbuhan ekonomi kuartal kedua bisa di atas 2,8%, sebuah angka yang cukup bagus dibanding kinerja ekonomi G7 lainnya.
Tingginya yield obligasi AS ini membuat dukungan kepada kenaikan suku bunga the Fed semakin kuat. Beberapa hari sebelumnya, harga emas sejak adanya Beige Book, langkah emas terus mundur menjauhi level tertingginya. Selain itu, pasar berharap dalam masalah perang dagang yang akan segera terselesaikan beriringan dengan kunjungan Menteri Keuangan Steven Mnuchin ke Beijing.
Untuk perdagangan sebelumnya di bursa saham Wall Street mengalami pelemahannya di mana bursa Dow naik 0,72%. Sedangkan untuk indeks dolar atau Dixie mengalami penguatannya sebesar 0,28% di level 92,569. Sepanjang hari ini, data ekonomi penting yang bisa dilihat dan mempengaruhi pergerakan emas adalah data neraca perdagangan Australia dan Kanada, aktivitas jasa Inggris dan AS, inflasi zona euro, klaim pengangguran mingguan AS, ISM non manufaktur, pasar Jepang libur.
Penulis: Adhi Gunadhi
Sumber berita: Reuters, Investing, Bloomberg, MarketWatch, BBC
Sumber gambar: Reuters
