Sejumlah negara bagian di AS, Kamis (3/12), merancang rencana tentang siapa yang pertama kali akan diberi dosis pertama vaksin Covid-19 ketika tersedia akhir bulan ini.
Langkah itu seiring dengan peningkatan pesat jumlah korban yang meninggal dunia dalam satu hari, memecahkan rekor jumlah korban meninggal pada musim semi lalu.
John Hopkins University mencatat 3.157 korban meninggal dunia akibat virus corona pada Rabu saja (2/12).
Angka itu melampaui jumlah orang yang meninggal akibat serangan teroris 11 September dan memecahkan rekor lama jumlah korban meninggal terbanyak pada 15 April lalu, yaitu 2.603 orang ketika New York menjadi pusat wabah mematikan ini.
Dengan persediaan awal vaksin yang tentunya terbatas, sejumlah gubernur dan pejabat negara bagian lainnya mempertimbangkan masalah kesehatan dan ekonomi ketika memutuskan prioritas pemberian vaksin.
Tenggat 4 Desember Negara-negara bagian harus menyampaikan permintaan dosis vaksin Pfizer dan merinci kemana vaksin itu harus dikirim, selambat-lambatnya pada Jumat ini (4/12).
Banyak negara bagian yang tidak mengindahkan pedoman tidak mengikat yang diadopsi oleh Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) pekan ini untuk memprioritaskan petugas layanan kesehatan dan penghuni panti jompo terlebih dahulu.
Mereka juga harus mengambil banyak keputusan lain tentang kategori warga, sebagian karena kekhususan negara bagian masing-masing, sementara sebagian lainnya berdasarkan pertimbangan vital tidaknya bagi perekonomian.
Negara bagian Colorado merancang rencana, yang kini sedang direvisi, yang menempatkan para pekerja resor ski sebagai kelompok kedua yang akan divaksinasi.
Ini dikarenakan industri ski ini bernilai $6 miliar dalam perekonomian negara bagian tersebut.
Di negara bagian Nevada, di mana para pejabat menekankan pentingnya mendorong wisatawan kembali datang ke Las Vegas Strip, pihak berwenang justru menempatkan pasien panti jompo sebagai kelompok ketiga yang akan divaksinasi, setelah kelompok polisi, guru, operator bandara dan pekerja ritel.
Namun, mereka mengatakan akan merevisi pedoman itu supaya tetap mematuhi pedoman CDC.
Di negara bagian Arkansas, Gubernur Asa Hutchinson mengatakan petugas layanan kesehatan dan fasilitas layanan jangka panjang akan menjadi prioritas utama.
Namun, negara bagian itu juga masih membahas siapa yang akan masuk dalam kelompok berikutnya.
Rancangan vaksinasi yang disampaikan pada CDC Oktober lalu memasukkan para pekerja di peternakan unggas dalam kelompok pertama yang akan divaksinasi, bersama dengan pekerja di bidang strategis lain seperti guru, penegak hukum, petugas di lembaga pemasyarakatan, Kelompok itu disebut kelompok kategori 1B.
Peternakan unggas adalah bagian utama perekonomian di Arkansas dan hampir 6.000 pekerja di peternakan ini positif Covid-19 sejak pandemi terjadi Maret lalu.
Rencana vaksinasi ini disiapkan ketika jumlah penderita virus corona meningkat pesan dan membuat rumah sakit serta para petugas medis kewalahan.
Di seluruh Amerika kini ada 14 juta orang yang sudah terjangkit dan 275 ribu orang meninggal dunia akibat virus mematikan ini.