JAVAFX – Juru bicara ISIS, Abu Hassan al-Mujahir dilaporkan telah tewas dalam gempuran milisi Kurdi di Suriah pada hari Minggu (27/10) waktu setempat, tak lama setelah pemimpin kelompok militan tersebut, Abu Bakar al-Baghdadi yang juga tewas terkena bom bunuh diri yang dipasang di rompi miliknya saat diserang pasukan khusus Amerika Serikat di barat laut Suriah akhir pekan lalu.
Kepala SDF, Mazloum Abdi mengatakan bahwa “Abu Hassan al-Mujahir adalah tangan kanan Baghdadi sekaligus juru bicara ISIS. Al-Mujahir juga menjadi salah satu target dalam serangan di Desa Ain al-Baydah dekat Jarablus dalam operasi gabungan antara intelijen SDF dan tentara Amerika Serikat.”
Menurut koresponden AFP di Ain al-Baydah melaporkan bahwa dua kendaraan menjadi target dalam serangan udara tersebut, yaitu satu truk kecil dan satu truk besar bermuatan logam. Ada dua jasad tergeletak di luar truk pertama dan jasad ketiga terlihat hangus terbakar di dalam truk bermuatan logam tersebut. Dalam serangan tersebut, koresponden AFP tidak dapat mengidentifikasi serangan tersebut dilancarkan menggunakan pesawat atau drone.
Kelompok pemantau Syrian Observatory for Human Rights, Mustefa Bali juga mengatakan bahwa dalam operasi gabungan militer Amerika Serikat dan SDF serta secara efektif membunuh dua pemimpin tinggi ISIS, Mujahir juga merupakan salah satu dari lima anggota ISIS yang tewas dalam serangan tersebut.
Bali yakin Al-Mujahir yang berada di Jarablus untuk memfasilitasi Baghdadi menuju Efrata dan diyakini masih banyak anggota yang bersembunyi di lokasi yang sama.