Pemimpin tertinggi militer AS memperingatkan musuh-musuh Amerika bahwa kemampuan pertahanan AS tidak berkurang sedikitpun, meskipun ia dan pejabat tinggi lainnya terpaksa melakukan karantina mandiri karena tertular virus corona.
Dalam pesan yang disampaikan pada Kamis (8/10) di Twitter, Ketua Gabungan Kepala Staf, Jenderal Mark Milley mengatakan, karantina tidak berdampak pada kemampuan Pentagon untuk membela negara atau sekutu-sekutunya.
“Amerika mampu dan siap,” kata Milley dalam pernyataannya.
Para Kepala Gabungan dan saya tetap berkomunikasi selama dikarantina dan rantai komando tetap sama. Milley, bersama Wakil Pimpinan Jenderal John Hyten dan para kepala Angkatan Darat, Laut, Udara dan Angkasa Luar, mulai melakukan karantina mandiri awal pekan ini, yang dilakukan sebagai tindakan untuk berhati-hati, menurut Pentagon setelah mengetahui pejabat tinggi militer lainnya, Wakil Komandan Garda Pantai AS Laksamana Charles Ray, terjangkit Covid-19.
Para pejabat mengatakan Ray dinyatakan positif tertular virus corona pada Senin (5/10), menyusul Asisten Komandan Korps Marinir Jenderal Gary Thomas, yang dinyatakan positif pada Selasa (6/10).
Pentagon mengatakan tidak jelas bagaimana Ray, yang pertama kali mulai mengalami gejala ringan selama akhir pekan, terjangkit virus corona.