Komandan utama Pasukan Quds Iran, Esmail Qanani mengatakan front perlawanan akan tetap mendukung kelompok pejuang Hamas yang didukung Teheran dalam perangnya dengan Israel di Gaza.
“Saudara-saudara Anda di Poros Perlawanan bersatu dengan Anda…
perlawanan tidak akan membiarkan musuh mencapai tujuan kotornya di Gaza dan Palestina,” kata Esmail Qaani dalam pesannya kepada para komandan Hamas pada Kamis (16/11), demikian dilaporkan kantor berita semi-resmi Iran, Tasnim.
Iran, yang menyebut kelompok-kelompok bersenjata di Timur Tengah sebagai bagian dari “Poros Perlawanan”, telah memperingatkan Israel akan melakukan eskalasi jika tidak segera mengakhiri agresi di Jalur Gaza.
Pasukan Quds adalah cabang Korps Garda Revolusi (IRGC) Iran yang mengendalikan milisi sekutunya di wilayah tersebut, dari Lebanon hingga Irak dan Yaman hingga Suriah.
Ketegangan di wilayah tersebut telah berkobar sejak serangan mematikan oleh militan Hamas yang menerobos perbatasan dari Gaza ke Israel pada 7 Oktober, menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera 240 orang, termasuk anak-anak, menurut penghitungan Israel.
Sebagai tanggapan, Israel melancarkan serangan udara, darat dan laut di Gaza, menewaskan lebih dari 11.500 orang, sekitar 40 persen di antaranya adalah anak-anak, menurut Kementerian Kesehatan Palestina di daerah kantong Jalur Gaza yang dikelola Hamas.