Inflasi Inggris Naik Namun GBPUSD Melemah

0
101
Berita Ekonomi Inflasi

Inflasi Inggris telah di rilis naik kemarin dari 0.6% ke 0.7%. Hal ini menunjukkan bahwa perekonomian Inggris selama setahun lalu berjalan dengan baik. Namun akibat pengaruh data penjualan ritel Amerika Serikat yang naik dari -1.0% ke 5.3% dan data penjualan inti ritel Amerika Serikat yang naik dari -1.8% ke 5.9%, maka dolar AS yang menguat terhadap poundsterling hingga menuju level 1.3828. Nampaknya GBPUSD masih akan turun menuju level 1.3760.

Sebenarnya, mata uang sterling termasuk mata uang dengan kinerja terbaik. Gubernur Bank of England Bailey tidak menyinggung kebijakan moneter dalam pidatonya, malah memilih untuk mendesak Uni Eropa agar memberikan akses pasar industri jasa keuangan untuk kliring sekuritas. GBP telah mengungguli euro sejak awal tahun dari level 0.9084 ke level 0.8675 dan terus melakukannya seiring majunya negara ini dengan vaksinasi. EURGBP di prediksi akan terus turun menuju level 0.8500 dalam beberapa minggu ke depan.