IHSG Indonesia menguat 1.99% atau 107 poin dan ditutup di 5463 pada tanggal 10 November 2020.
Dari 30 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 4 saham mengalami kerugian, sementara 22 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.
Mayora Indah mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 0.83%.
Unilever Ind mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 50.00 IDR.
Sementara itu, Bank Rakyat Indo terangkat 5.42% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.
Bank Central Asia mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 900.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.
Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat naik 5.88% dan pada bulan ini naik 7.26%.
Per tanggal 10 November 2020, Elang Mahkota masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 75.91%, sedangkan Unilever Ind menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 81.74% sepanjang tahun ini.
