IHSG Indonesia menguat 1.00% atau 61 poin dan ditutup di 6166 pada tanggal 21 Desember 2020.
Dari 30 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 14 saham mengalami kerugian, sementara 12 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.
Hanjaya mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 2.87%.
Bayan Resources mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 375.00 IDR.
Sementara itu, Elang Mahkota terangkat 3.52% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.
Elang Mahkota mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 500.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.
Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat naik 2.55% dan pada bulan ini naik 9.07%.
Per tanggal 21 Desember 2020, Elang Mahkota masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 184.06%, sedangkan Unilever Ind menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 81.63% sepanjang tahun ini.