IHSG Indonesia menguat 0.59% atau 39 poin dan ditutup di 6636 pada tanggal 18 November 2021..
Dari 30 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 17 saham mengalami kerugian, sementara 5 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.
Charoen Pokphand mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 2.08%.
Bank Central Asia mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 150.00 IDR.
Sementara itu, Indofood Cbp terangkat 0.85% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.
Indofood Cbp mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 75.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.
Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat turun 0.82% dan pada bulan ini turun 0.29%.
Per tanggal 18 November 2021., Bayan Resources masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 79.31%, sedangkan Bank Mayapada Internasional menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 90.60% sepanjang tahun ini.