IHSG Indonesia menguat 0.12% atau 7 poin dan ditutup di 5849 pada tanggal 28 Mei 2021.
Dari 30 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 6 saham mengalami kerugian, sementara 20 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.
Sinar Mas Multiartha mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 3.97%.
Sinar Mas Multiartha mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 475.00 IDR.
Sementara itu, Bank Rakyat Indo terangkat 3.80% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.
Bank Central Asia mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 375.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.
Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat naik 1.31% dan pada bulan ini turun 2.73%.
Per tanggal 28 Mei 2021, Pt Vale Ind masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 69.06%, sedangkan Bank Mayapada Internasional menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 68.84% sepanjang tahun ini.