IHSG Indonesia menguat 0.09% atau 5 poin dan ditutup di 6150 pada tanggal 31 Agustus 2021..
Dari 30 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 17 saham mengalami kerugian, sementara 7 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.
Charoen Pokphand mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 3.03%.
Charoen Pokphand mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 200.00 IDR.
Sementara itu, Hanjaya terangkat 2.04% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.
Gudang Garam Tbk mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 450.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.
Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat naik 1.00% dan pada bulan ini naik 0.88%.
Per tanggal 31 Agustus 2021., Sumber Alfaria masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 87.94%, sedangkan Bank Mayapada Internasional menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 85.74% sepanjang tahun ini.