IHSG Indonesia melemah 0.87% atau 55 poin dan ditutup di 6301 pada tanggal 22 Maret 2021.
Dari 30 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 15 saham mengalami kerugian, sementara 11 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.
Bank Mayapada Internasional mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 1.75%.
Bank Central Asia mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 575.00 IDR.
Sementara itu, Sinar Mas Multiartha terangkat 12.03% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.
Sinar Mas Multiartha mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 1,600.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.
Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat turun 0.37% dan pada bulan ini naik 0.45%.
Per tanggal 22 Maret 2021, Pt Vale Ind masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 212.41%, sedangkan Elang Mahkota menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 55.00% sepanjang tahun ini.
