IHSG Indonesia melemah 0.28% atau 17 poin dan ditutup di 6041 pada tanggal 27 Agustus 2021..
Dari 30 saham perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen IHSG Indonesia, sebanyak 15 saham mengalami kerugian, sementara 12 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.
Bank Mayapada Internasional mencatat kerugian terbesar karena harga sahamnya jatuh 2.06%.
Bank Central Asia mencatat kerugian terbesar (Worst Gain) sebesar 200.00 IDR.
Sementara itu, Sinar Mas Multiartha terangkat 3.17% dan menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham saham unggulan.
Sinar Mas Multiartha mencatatkan keuntungan terbesar (Best Gain) sebesar 350.00 IDR di antara saham saham unggulan atau blue chips.
Pada minggu ini, IHSG Indonesia tercatat naik 0.18% dan pada bulan ini turun 0.77%.
Per tanggal 27 Agustus 2021., Sumber Alfaria masih mejadi perusahaan yang mencatatkan kenaikan harga saham tertinggi sebesar 77.08%, sedangkan Bank Mayapada Internasional menjadi perusahaan yang nilai sahamnya turun drastis sebesar 85.27% sepanjang tahun ini.