IHSG ditutup menguat seiring penguatan indeks kepercayaan konsumen

0
78

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore ditutup menguat seiring dengan penguatan data indeks kepercayaan konsumen di dalam negeri.

IHSG ditutup menguat 4,82 poin atau 0,07 persen ke posisi 6.940,1.

Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 2,34 poin atau 0,24 persen ke posisi 958,9.

“Penguatan indeks hari ini kemungkinan sentimen dari rilis data indeks kepercayaan konsumen yang meningkat ke level 123, dari sebelumnya 119,9 atau berada di atas forecast 120.” ujar Analis Kiwoom Sekuritas Sukarno Al Atas kepada Antara di Jakarta, Rabu.

Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Januari 2023 naik menjadi 123, dari sebelumnya di angka 119,9 pada Desember 2022, yang menandakan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi Indonesia meningkat.

Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono menyebut menguatnya keyakinan konsumen didorong oleh Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang tercatat meningkat pada seluruh komponen pembentuk, terutama Indeks Ekspektasi Kegiatan Usaha dan Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja.

Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) tercatat sebesar 133,9, atau lebih tinggi dari 127,3 pada bulan sebelumnya.

Dibuka menguat, IHSG terus bergerak di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham.

Pada sesi kedua, IHSG masih nyaman bergerak di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, lima sektor meningkat di mana sektor transportasi & logistik paling tinggi yaitu 1,03 persen, diikuti sektor barang konsumsi non primer dan sektor barang baku naik masing-masing 0,74 persen dan 0,48 persen.

Sedangkan enam sektor terkoreksi dimana sektor teknologi turun paling dalam minus 0,73 persen, diikuti sektor properti dan sektor energi yang masing-masing minus 0,46 persen dan 0,34 persen.

Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu ZATA, AHAP, HALO, LAJU, dan BCAP.

Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni NAYZ, ISAP, BSBK, FWCT, dan SSIA.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.269.126 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 22,31 miliar lembar saham senilai Rp8,70 triliun.

Sebanyak 239 saham naik, 280 saham menurun, dan 208 tidak bergerak nilainya.

Bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei turun 79,00 poin atau 0,29 persen ke 27.606,5, indeks Hang Seng melemah 15,18 poin atau 0,07 persen ke 21.283,5, indeks Shanghai turun 15,98 poin atau 0,49 persen ke 3.232,1, dan indeks Strait Times menguat 4,08 poin atau 0,12 persen ke 3.384,9.