Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore ditutup menguat jelang libur panjang Lebaran 2022.
IHSG ditutup menguat 32,15 poin atau 0,45 persen ke posisi 7.228,91.
Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 11,19 poin atau 1,04 persen ke posisi 1.085,44.
“Indeks saham di Asia sore ini mayoritas ditutup naik setelah bank sentral Jepang atau Bank of Japan (BoJ) memperkuat komitmennya untuk mempertahankan paket stimulus moneter dan berjanji mempertahankan suku bunga acuan di tingkat yang sangat rendah,” tulis Tim Riset Phillip Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta, Kamis.
Seperti yang sudah di antisipasi oleh pasar, BoJ mempertahankan suku bunga jangka pendek di level -0,1 persen dan berjanji untuk mengarahkan imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah Jepang bertenor 10 tahun di sekitar nol persen.
BOJ juga mengatakan akan membeli dalam jumlah yang tidak terbatas surat utang Pemerintah Jepang bertenor 10 tahun di setiap hari perdagangan demi untuk mempertahankan batas atas target yield 0,25 persen.
Dalam proyeksi ekonomi kuartalan terkininya, BoJ meramalkan inflasi inti mencapai 1,9 persen pada tahun fiskal sekarang sebelum melambat menjadi 1,1 persen pada tahun fiskal 2023 dan 2024.
BoJ melihat kenaikan harag-harga yang terjadi saat ini hanya bersifat sementara.
Dibuka menguat, IHSG terus bergerak di zona hijau sepanjang sesi pertama perdagangan saham.
Pada sesi kedua, IHSG masih betah berada di teritori positif hingga penutupan perdagangan bursa saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tiga sektor terkoreksi dimana sektor transportasi & logistik turun paling dalam yaitu minus 0,81 persen, diikuti sektor teknologi dan sektor infrastruktur masing-masing minus 0,8 persen dan minus 0,26 persen.
Sedangkan delapan sektor meningkat dimana sektor perindustrian naik paling tinggi yaitu 3,94 persen, diikuti sektor energi dan sektor keuangan masing-masing 3,29 persen dan 1,09 persen.
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing di seluruh pasar yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau “net foreign buy” di seluruh pasar sebesar Rp2,38 triliun.
Sedangkan di pasar reguler tercatat aksi beli asing dengan jumlah beli bersih Rp2,28 triliun.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.492.531 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 21,76 miliar lembar saham senilai Rp19,74 triliun.
Sebanyak 307 saham naik, 226 saham menurun, dan 162 tidak bergerak nilainya.
Bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei menguat 461,27 poin atau 1,75 persen ke 26.847,9, Hang Seng naik 329,81 poin atau 1,65 persen ke 20.276,17, dan Straits Times meningkat 21,04 poin atau 0,63 persen ke 3.341,71.
