Otoritas Hong Kong memperluas skema vaksinasi COVID-19 dengan memasukkan warganya yang berusia 16-29 tahun, untuk merespons lesunya permintaan inokulasi.
Proses vaksinasi di Hong Kong relatif lambat sejak diluncurkan pada Februari, dengan hanya sekitar 8 persen dari 7,5 juta penduduk kota itu yang telah diinokulasi sejauh ini.
Dengan memperluas kategori umur penerima vaksin, Hong Kong akan memungkinkan total 6,5 juta penduduknya untuk ambil bagian.
“Kami mengimbau masyarakat agar segera divaksin supaya Hong Kong tidak jatuh ke dalam lingkaran setan gelombang demi gelombang wabah,” ujar Sekretaris Pegawai Negeri Sipil Hong Kong Patrick Nip, Kamis.