JAVAFX – Indeks dolar AS hari ini naik kelevel tertinggi tahun 2019 setelah melewati level tertinggi tanggal 3 Januari. Indeks dolar yang mengukur pergerakan greenback terhadap enam mata uang utama bergerak naik dilevel 96.78 atau lebih tinggi dari level tertinggi sebelumnya di 96.75.
Dolar ke level tertinggi baru 2019 pada awal perdagangan di Eropa pada Senin, karena pelambatan di zona euro menunjukkan tanda-tanda meningkatkan ketidakstabilan politik lebih lanjut. Mata uang tunggal euro turun ke level $1.1308 karena kekhawatiran terhadap ekonomi mendorong imbal hasil obligasi Jerman turun ke level rendah. Yield obligasi atau imbal hasil obligasi pemerintah Jerman tenor 10th minggu lalu turun di bawah 0,10% untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua tahun, di tengah tanda-tanda pelemahan ekonomi terbesar dikawasan euro.
Perlambatan tampaknya membuat pemerintah koalisi Jerman di bawah tekanan. Partai Sosial Demokrat tengah-kiri yang merupakan mitra junior dalam koalisi saat ini telah mengusulkan peningkatan besar dalam pengeluaran publik untuk mendukung pertumbuhan, dalam bentuk pensiun yang lebih tinggi dan upah minimum dan reformasi untuk tunjangan pengangguran. Usulan-usulan itu kemungkinan akan mengakhiri surplus anggaran yang telah direkayasa oleh Partai Kristen Demokrat pimpinan Kanselir Angela Merkel dalam beberapa tahun terakhir.
Analis JAVAFX
