Harga minyak turun tajam pada perdagangan sesi New York hari Kamis, anjlok hampir 3% dan memangkas sebagian kenaikannya setelah Wakil Perdana Menteri Rusia, Alexander Novak mengarapkan tidak ada langkah baru dari anggota negara-negara OPEC+ pada pertemuan minggu depan.
Aksi jual minyak terus berlanjut di sesi Asia hari Jumat, karena pernyataan Novak tersebut, meski dia mengklarifikasi bahwa OPEC masih terbuka mengurangi produksi lebih lanjut, menyusul langkah pemotongan pasokan yang mengejutkan dibulan April.
Komentar tersebut muncul hampir sehari setelah Menteri Energi Saudi memperingatkan agar tidak melakukan shorting harga minyak dan para spekulan yang akan dirugikan.
Harga minyak yang ditampilkan dalam simbol USDOIL sempat menembus dibawah $71.00 meski ditutup di $71.77 pada hari Kamis.
Analis JAVA memprediksi USDOIL masih mengayun di sekitar level 71.00 – 72.74 sampai disesi New York nanti malam