JAVAFX – Berita komoditas di hari Kamis(19/10/2017), harga emas menurun tipis melanjutkan sesi sebelumnya yang juga ikut terkoreksi dan sekali lagi masih bertahan dibawah level $1300 pertroy ounce pada perdagangan sehari sebelumnya dengan sedikit bantuan dari sedikit menurunnya aktivitas perumahan di AS namun Beige Book yang bagus.
Sebelumnya dari data ekonomi AS tentang kegiatan perumahannya mengalami kondisi yang kurang bagus atau tidak sesuai dengan kehendak pasar. Data housing starts dan buliding permits, keduanya mengalami penurunan antara 0,5% hingga 4,5% dibandingkan periode sebelumnya dengan dipicu oleh situasi badai yang masih belum pulih bagi pembangunan perumahan di bagian Selatan AS. Hal ini membuat emas bisa ada dorongan beli lagi.
Namun pasar masih melihat kandidat pengganti Yellen di Februari dengan membuat pasar semakin yakin atas pilihan Trump pasca wawancaranya dengan ekonom Stanford University, John Taylor yang memang dilihat pasar lebih agresif dalam memberikan pandangan bagi kebangkitan ekonomi AS, khususnya yang berkaitan dengan kenaikan suku bunga the Fed. Seperti kita ketahui Taylor pernah membuat tulisan tentang hubungan suku bunga dengan inflasi dan pertumbuhan.
Sudah ada 4 kandidat yang diwawancarai Trump sebagai kandidat pemimpin the Fed, seperti Kevin Warsh, Jerome Powell, Gary Cohn dan John Taylor. Dijadwalkan Kamis ini giliran Janet Yellen akan diwawancarai oleh Trump.
Hal inilah yang sedikit banyak membuat harga emas kontrak Desember di bursa berjangka New York Mercantile Exchange divisi Comex ditutup melemah $3,20 atau 0,25% di level $1283,00 pertroy ounce. Untuk harga perak kontrak Desember di Comex ditutup melemah $0,04 atau 0,26% di level $17,00 pertroy ounce.
Sejauh ini, kegagalan emas untuk bertahan diatas level psikologis $1300 pertroy ounce selain karena ucapan Janet Yellen di awal pekan yang menyatakan bahwa suku bunga AS masih akan naik di akhir tahun karena pertumbuhan ekonomi di AS masih melaju dengan moderat alias masih berkelanjutan.
Selain pengaruh ucapan Yellen yang membuat emas tertunduk adalah rancangan undang-undang reformasi pajak AS kemungkinan besar akan selesai sebelum akhir tahun ini. Dan situasi aktivitas atau kegiatan ekonomi AS menurut Beige Book bahwa kondisi tenaga kerja yang masih ketat, lambat laun akan meningkatkan upah dan pada akhirnya akan dapat meningkatkan inflasinya.
Sejauh ini pula yang membawa bursa saham Wall Street mengalami peningkatan dimana DowJones spot ditutup naik 0,70%. Sedangkan indeks dolar atau Dixie naik 0,10% di angka 93,395. Sepanjang hari ini ada data-data ekonomi yang penting diperhatikan seperti data tenaga kerja Australia, PDB China, aktivitas industri Jepang, penjualan eceran Inggris dan klaim pengangguran mingguan AS.
Sumber berita: Reuters, Investing, Bloomberg, MarketWatch, BBC
Sumber gambar: FreePNGImg
