Harga Emas Melonjak Setelah Pasukan Rusia Berhasil Meringsek Ke Ukraina

0
49
Bearish Bullion

Hingga akhir pekan, invasi Rusia terus meningkat ke Ukraina. Hal ini menjadi sentiment positif bagi harga emas yang mampu melonjak 1,6% menjadi $1.965,97 per troy ounce dan naik sekitar 4% untuk kinerja sepekan. Harga emas di bursa berjangka AS, menetap 1,6% lebih tinggi pada $1,966.60.

Dalam jangka pendek, sentiment geopolitik masih akan mendominasi perdagangan emas. Ketegangan ini memiliki implikasi yang luas, bukan hanya bisa mengancam pertumbuhan ekonomi global saja, namuan juga pada kebijakan moneter sejumlah bank sentral yang tengah disibukkan dengan perang melawan inflasi. Dengan demikian, perdagangan emas masih akan mengalami pasang surut.

Emas batangan, yang dianggap sebagai asset simpanan dengan nilai yang aman selama ketidakpastian seperti itu, harganya terus naik dan mengabaikan fakta bahwa dolar AS mengalami lonjakan nilai sebesar 1%. Biasanya, saat Dolar AS menguat, harga emas akan mengalami penurunan.

Investor nampak mendiskon rencana kenaikan suku bunga Bank Sentral AS pada tengah bulan ini, dengan lebih memfokuskan masalah geopolitik sebagai katalis utama penggerak perdagangan saat ini.

Investor berebut aset safe-haven setelah Rusia menyerang pembangkit listrik tenaga nuklir di Ukraina – yang terbesar dari jenisnya di Eropa. Rusia juga dikabarkan telah merebut pabrik Chernobyl yang sudah tidak berfungsi, sekitar 100 kilometer (62 mil) utara ibu kota Ukraina, Kyiv.

Sejauh ini, baik Amerika Serikat dan Uni Eropa, telah memberlakukan sanksi terhadap individu Rusia, perusahaan, bank, dan bank sentral Rusia sejak Kremlin mengirim pasukan ke Ukraina pada 24 Februari.

The London Bullion Market Association (LBMA) Reuters telah meminta enam penyuling emas Rusia yang diakreditasinya jika mereka memiliki hubungan komersial dengan entitas Rusia yang terkena sanksi dan bahwa hubungan tersebut, jika ditemukan, dapat mempengaruhi akreditasi mereka.

Kementerian Keuangan Rusia akhirnya menghentikan pembelian mata uang asing dan emas untuk tahun ini sebagai bagian dari penangguhan bagian dari aturan fiskal yang berkaitan dengan penggunaan pendapatan minyak dan gas tambahan.