JAVAFX – Harga emas melemah jelang keputusan suku bunga AS pada perdagangan siang hingga sore hari ini di mana investor sudah merasa khawatir akan suku bunga the Fed yang akan naik dini hari nanti.
Pasar logam mulia sepertinya sedang berada di sisi jualnya dalam diri benak investor dengan melihat beberapa peristiwa yang berkembang akhir-akhir ini yang tidak mendukung kenaikan harga emas tersebut, seperti situasi di zona euro jelang keputusan paket stimulus bank sentral Uni Eropa serta masa depan suku bunga the Fed.
Sebelumnya harga emas berhasil bertahan di area positif pada perdagangan awal pekan kemarin setelah investor mulai berpikir bahwa kondisi perang dagang masih memanas pasca pertemuan G7 tersebut. Sikap minta keadilan dalam hal perdagangan luar negeri yang diinginkan Trump, tampaknya tidak dihiraukan oleh peserta lain, sehingga Presiden Trump merasa kesal dan segera meninggalkan Quebec, tempat berlangsungnya pertemuan G7 tersebut.
Namun sayangnya penguatan emas bertahap langsung menghilang di perdagangan kemarin karena investor melihat potensi Semenanjung Korea yang tidak akan memanas dan mengganggu jalannya investasi di kawasan Asia serta mulai cemas menantikan Fed meeting serta ECB meeting.
Hal ini membuat harga emas kontrak Agustus di bursa berjangka New York Mercantile Exchange divisi Comex sementara melemah $0,40 atau 0,15% di level $1299,40 per troy ounce. Harga perak untuk sementara masih stabil pada sisi pelemahannya juga sebagai bentuk aksi ambil untung yang berlanjut pasca menguat tajam di awal pekan perdagangan sebelumnya.
Kemarin investor mulai menjual emasnya lagi karena hasil pertemuan denuklirisasi Korea Utara sudah menemunkan babak baru, di mana Presiden Kim dan Presiden Trump telah menandatangani sebuah kesepakatan baru tentang perdamaian di Semenanjung Korea sehingga potensi konflik segera berakhir seiring embargo ke Pyongyang juga segera dibuka.
Pergerakan emas akan meredup seiring akan naiknya suku bunga the Fed, di mana investor lebih fokus untuk mencari aset-aset yang lebih berisiko daripada mengoleksi emas. Investor akan mencari jalur berapa kali the Fed akan menaikkan suku bunganya di tahun ini, jika ada kepastian maka harga emas memang masih akan terkoreksi kembali.
(Sumber: Analis JAVAFX)
Untuk mendapatkan free signal trading, analisa market mingguan, full support langsung dari analis,
Hubungi JAVAFX :
Phone / WhatsApp : 082116448874
Apakah Anda membutuhkan informasi Training JAVAFX, Introducer Broker – IB, belajar forex, teknikal forex, signal forex, strategi forex dan analisa forex untuk melakukan transaksi trading forex, trading emas, trading oil, trading index minggu ini? Segera Hubungi Analis JAVAFX
Author : Adhi Gunadhi