Harga Emas Melangkah Ragu Jelang Munculnya Data Tenaga Kerja AS

0
97

JAVAFX – Harga masih melangkah ragu jelang munculnya data tenaga kerja AS pada perdagangan siang hingga sore hari ini di mana investor khawatir akan munculnya beberapa data ekonomi AS yang bisa menunda penguatan emas tersebut.

Sebelumnya harga emas masih bisa tersenyum setelah beberapa peristiwa telah mendukung pergerakan emas untuk bisa bertahan atau setidaknya masih tetap di atas level psikologis $1300 per troy ounce dari akhir pekan lalu. Meski Beige Book hampir 100% mengisyaratkan kenaikan suku bunga the Fed bulan depan, beruntung data ADP tenaga kerja AS dan data pertumbuhannya tidak mendukung kinerja ekonomi AS lebih bagus. Namun semalam data core PCE makin menegaskan bahwa emas jangan terlalu menguat lagi, dan akhirnya terkoreksi semalam.

Persoalan politik di Italia sempat membuat investor khawatir terhadap masa depan ekonomi di zona euro tersebut sehingga muncullah aksi safe haven emas, namun perlahan-lahan situasi politik di negara sudah agak mereda dengan akan segera terbentuknya kabinet koalisi sehingga kondisi penguatan emas juga mereda pula.

Potensi perang dagang antara AS dengan China diperberat dengan rencana pengenaan tarif produk baja dan alumunium asal Uni Eropa, sehingga potensi perang dagang makin panas. Ditambah lagi mulai dilaksanakannya tarif baru bagi produk asal Kanada dan Meksiko di hari ini, telah berhasil agar emas tidak terjungkal lagi.

Nanti malam data tenaga kerja AS akan rilis, dan hal ini membuat harga emas kontrak Agustus di bursa berjangka New York Mercantile Exchange divisi Comex sementara melemah $2,20 atau 0,17% di level $1302,50 per troy ounce. Harga perak untuk sementara masih terlihat sisi pelemahannya sebagai bentuk aksi lanjutan dari semalam.

Investor khawatir dengan data tersevut karena beberapa analis dunia melihat bahwa kondisi upah akan makin membaik dan tingkat penganggurannya akan semakin ketat menuju level full-employment, sehingga ekonomi AS akan lebih memanas. Dengan panasnya ekonomi tersebut, maka suku bunga the Fed memang harus naik agresif. Inilah yang membuat investor sedang menahan diri untuk posisi beli emas.

(Sumber: Analis JAVAFX)
Untuk mendapatkan free signal trading, analisa market mingguan, full support langsung dari analis,

Hubungi JAVAFX :

Phone / WhatsApp : 082116448874

Apakah Anda membutuhkan informasi Training JAVAFX, Introducer Broker – IB, belajar forex, teknikal forex, signal forex, strategi forex dan analisa forex untuk melakukan transaksi trading forex, trading emas, trading oil, trading index minggu ini? Segera Hubungi Analis JAVAFX
Author : Adhi Gunadhi