Harga emas jatuh setelah naik 3 hari beruntun karena minim stimulus

0
83

Harga emas berjangka tergelincir pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), karena aksi ambil untung setelah menguat tiga hari berturut-turut di tengah kurangnya stimulus lebih lanjut dari Bank Sentral Eropa (ECB) dan pemerintah AS, tetapi masih didukung kekhawatiran atas pemulihan ekonomi.

Kontrak harga emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, jatuh 16,4 dolar AS atau 0,83 persen menjadi ditutup pada 1.947,90 dolar AS per ounce.

Sehari sebelumnya, Kamis (10/9/2020), emas berjangka naik 9,4 dolar AS atau 0,48 persen menjadi 1.964,30 dolar AS.

Harga emas berjangka juga terangkat 11,7 dolar AS atau 0,6 persen menjadi 1.954,9 dolar AS pada Rabu (9/9/2020), dan naik 8,9 dolar AS atau 0,46 persen menjadi 1.943,2 dolar AS pada Selasa (8/9/2020), setelah stabil di 1.933,60 dolar AS pada Senin (7/9/2020) karena pasar AS tutup untuk Hari Buruh.