Harga Emas Berhasil Hindari Tekanan Jual

0
82

JAVAFX – Berita emas di hari Senin(12/3/2018), harga emas berhasil hindari tekanan jual pada perdagangan akhir pekan kemarin namun masih mendekati level terendah 3 pekannya setelah pengaruh dari kebijakan fiskal Trump telab memudar dengan hasil laporan tenaga AS yang kurang disukai investor sehingga posisi beli emas muncul lagi.

Dalam perdagangannya akhir pekan, emas sebetulnya sempat alami tekanan setelah ada laporan bahwa Presiden Trump akan segera berunding dengan Presiden Kim dalam waktu dekat. Menteri Pertahanan Korea Selatan telah menyodorkan undangan secara resmi kepada Gedung Putih bahwa keduanya akan berunding untuk membahas denuklirisasi dan penghapusan embargo bagi Korea Utara. Dijadwalkan perundingan antara kedua pihak yang telah berseteru ini akan terjadi di bulan Mei nanti, dan sejauh ini Presiden Trump telah setuju untuk bertemu dengan Presiden Kim.

Situasi geopolitik Korea yang agak mendingin tentunya juga akan kurang menguntungkan bagi emas karena nuansa aksi safe haven akan segera menghilang bersamaan redanya kawasan tersebut.

Hal ini membuat harga emas kontrak April di bursa berjangka New York Mercantile Exchange divisi Comex ditutup menguat $2,30 atau 0,17% di level $1324,00 per troy ounce. Sedangkan harga perak kontrak Mei di Comex ditutup menguat $0,11 atau 0,65% di level $16,61 per troy ounce. Untuk perdagangan mingguan, harga emas mengalami kenaikan sebesar 0,05% dan harga perak alami kenaikan sebesar 0,9%.

Usulan kebijakan fiskal Trump juga sudah menghilang segera tidak ada keluh kesah di pasar emas untuk membaik kembali, ditambah dengan data tenaga kerja yang sedikit mix ditanggapi oleh pasar.

Data tambahan pekerja ada kenaikan menjadi 313 ribu pekerja baru menandakan bahwa tambahan penghasilan dan belanja konsumen akan meningkat. Tingkat pengangguran tetap 4,1%, namjn sayangnya sedikit di bawah perkiraan investor sehingga emas mulai beranjak naik lagi.

Data upah bulanan mengalami penurunan dari 0,3% di Januari menjadi 0,1% di bulan lalu, emas tetap positif lagi ditambah karena data upah tahunan juga turun, dari 2,8% menjadi 2,6%, inilah yang membuat investor berpikir bahwa tekanan inflasi AS agak mengendur kembali.

Untuk perdagangan di bursa saham Wall Street mengalami penguatannya di mana bursa Dow naik 1,8% dan secara mingguan naik 3,3%. Sedangkan untuk indeks dolar atau Dixie mengalami pelemahannya sebesar 0,02% di level 90,121 dan secara mingguan naik 0,2%. Sepanjang hari ini, data ekonomi penting yang bisa dilihat dan mempengaruhi pergerakan emas adalah data Eurogroup meeting.

Sumber berita: Reuters, Investing, Bloomberg, MarketWatch, BBC
Sumber gambar: Wall Street Journal