Harga Emas Berharap Dalam Kondisi Yang Tetap Positif

0
108

JAVAFX – Harga emas berharap dalam kondisi yang tetap positif pada perdagangan hari ini di mana potensi munculnya aksi beli yang diperkuat dengan melihat pergerakan mata uang AS yang masih bisa melemah lagi.

Seperti kita ketahui bahwa di perdagangan sebelumnya, kondisi greenback berhasil mengalami tekanannya dari emas, sehingga hal ini membuat harga emas kontrak Desember di bursa berjangka New York Mercantile Exchange divisi Comex ditutup melemah $0,40 atau 0,03% di level $1229,70 per troy ounce. Namub untuk perdagangan sepekan, harga emas mengalami kenaikan sebesar 0,6%.

Pada perdagangan sebelumnya, harga emas mengalami kondisi jual yang tipis dimana tetap berhasil bertahan diatas level psikologis $1200 per troy ounce yang mana sisi jual emas sempat muncul diikuti pergerakan dolar yang juga menguat dipengaruhi keinginan the Fed untuk menaikkan suku bunganya lagi. Faktor emas masih dikoleksi karena kondisi geopolitik di Timur Tengah dan politik Uni Eropa yang masih belum diketahui keberhasilannya sehingga masih membuat investor mencari emas untuk digunakan sebagai alat investasi pengaman sesaatnya.

Secara umum, kondisi rencana kenaikan suku bunga Fed serta keberhasilan kesepakatan dagang AS dengan beberapa negara telah berhasil membuat harga emas tertahan untuk pulih. Sinyal akan naiknya kembali suku bunga di akhir tahun memang selalu membawa harga emas ke sisi yang lebih sulit untuk pulih.

Harapan pulihnya harga emas akan terjadi meski dengan pergerakan yang besar kembali. Ini melihat situasi dari bursa saham dunia hari ini, jika ada penurunan besar lagi pasar saham dunia, maka peluang aksi safe haven emas masih terbuka di hari ini. Dampak dari kenaikan suku bunga dan perang tarif telah terlihat buruk pengaruhnya ke bursa saham, sehingga disinilah letak keinginan beli emas masih bisa pekan ini.
Kondisi emas yang terus tertekan seminal the Fed melakukan normalisasi kebijakan moeneternya, membuat fungsi emas sebagai alat pelindung nilai sempat dikatakan gagal.

Kesempatan beli emas memang masih besar terbuka, mengingat pasar saham masih belum stabil, hingga ada kepastian politik antara Trump dengan Powell terwujud, atau masalah perang tarif. Kesempatan penguatan. Emas memang terbuka dimana terlihat bahwa dolar akan segera terkoreksi sejenak.
(Sumber: Analis JAVAFX)
Author : Adhi Gunadhi