Harga emas berjangka jatuh pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), menyusul aksi ambil untung dari kenaikan selama tiga hari berturut-turut, setelah Federal Reserve (Fed) AS memupus harapan investor untuk lebih banyak stimulus guna mendukung ekonomi yang dilanda Virus Corona.
Kontrak harga emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, anjlok 20,6 dolar AS atau 1,05 persen menjadi ditutup pada 1.949,9 dolar AS per ounce.
Sehari sebelumnya, Rabu (16/9/2020), emas berjangka naik 4,3 dolar AS atau 0,22 persen menjadi 1.970,5 dolar AS.
Harga emas berjangka juga naik 2,5 dolar AS atau 0,13 persen menjadi 1.966,2 dolar AS pada Selasa (15/9/2020), setelah terangkat 15,8 dolar AS atau 0,81 persen menjadi 1.963,70 dolar AS pada Senin (14/9/2020), dan jatuh 16,4 dolar AS atau 0,83 persen menjadi 1.947,90 dolar AS pada Jumat lalu (11/9/2020).