GOLD Forecast: Emas ditutup melemah dan ditutup pada harga 1954.26; Trend: Bearish

0
102
Native gold. Gold nuggets on black background. 3d render

Harga emas mantap sekitar $ 1.960 per ounce pada hari Jumat setelah melompat 1,9% pada dua sesi sebelumnya, karena investor melihat untuk melakukan lindung nilai terhadap risiko yang timbul dari krisis Ukraina dan kenaikan inflasi yang didorong oleh komoditas.

Harga Spot emas di platform MetaTrader 5, Java Global Futures melemah sebesar 2.72 poin (-0.14%) dan ditutup pada harga 1954.26 US Dollar / Troy ounce pada hari Jumat, 25 Maret 2022. Range harga harian bergerak di area 1964.03 – 1942.9.

US Dollar Index, index yang mengukur pergerakan US Dollar terhadap 6 mata uang utama, diperdagangkan menguat di , naik 0 poin, ()

Spot perak melemah 0.13 poin (-0.5%) dan ditutup di harga 25.372 US Dollar / Ounce sedangkan Spot USOil menguat 1.45 poin (1.3%) dan ditutup di harga 112.75 per barrel.

Weekly Gold

Di awal minggu ini, harga emas dibuka di harga 1956.35 dan pada saat berita ini dilaporkan, harga emas berada pada harga 1956.21 dan harga emas mingguan menguat 1.95 poin (0.1%).

Performance Emas dalam bulan berbaris turun sebesar 0.% dan secara tahunan turun sebesar 0.%.


Mengenai Emas

Emas sebagian besar diperdagangkan di pasar OTC London, pasar berjangka AS (COMEX) dan Shanghai Gold Exchange (SGE).

Kontrak Spot Emas adalah 100 Troy Ounce. Emas adalah investasi yang menarik selama periode ketidakpastian politik dan ekonomi. Separuh konsumsi emas dunia adalah perhiasan, 40% investasi, dan 10% industri.

Produsen emas terbesar adalah China, Australia, Amerika Serikat, Afrika Selatan, Rusia, Peru dan Indonesia. Konsumen terbesar perhiasan emas adalah India, China, Amerika Serikat, Turki, Arab Saudi, Rusia dan UEA.

Anda dapat mendapatkan referensi harga Spot Emas & US Dollar Index dengan mengunduh platform trading MetaTrader 5 dari Java Global Futures.