GOLD Forecast: Emas ditutup melemah dan ditutup pada harga 1834.70; Trend: Bearish

0
103
Wealth concept with pile of gold bars or ingots on a dark background - 3D illustration

Harga Spot emas di platform MetaTrader 5, Java Global Futures melemah sebesar 6.49 poin (-0.35%) dan ditutup pada harga 1834.7 US Dollar / Troy ounce pada hari Selasa, 21 Februari 2023. Range harga harian bergerak di area 1843.63 – 1830.02.

US Dollar Index, index yang mengukur pergerakan US Dollar terhadap 6 mata uang utama, diperdagangkan melemah di 103.75, turun 0.04 poin, (-0.04%)

Spot perak menguat 0.02 poin (0.08%) dan ditutup di harga 21.807 US Dollar / Ounce sedangkan Spot USOil melemah 1.2 poin (-1.55%) dan ditutup di harga 76.14 per barrel.

Weekly Gold

Di awal minggu ini, harga emas dibuka di harga 1841.35 dan pada saat berita ini dilaporkan, harga emas berada pada harga 1835.47 dan harga emas mingguan melemah 6.14 poin (-0.33%).


Data Penting dari China & Negara G7:

Wage Price Index QoQ Australia untuk akan diumumkan pada jam 7:30 WIB. Wage Price Index QoQ diperkirakan di 0.011.

Data Eropa, German Ifo Business Climate untuk akan diumumkan pada jam 16:00 WIB dan diperkirakan di 91.6 VS 90.2 (Nilai Sebelumnya).

Hasil FOMC Minutes dari Amerika akan diumumkan pada pukul 2:00 WIB.


Mengenai Emas

Emas sebagian besar diperdagangkan di pasar OTC London, pasar berjangka AS (COMEX) dan Shanghai Gold Exchange (SGE).

Kontrak Spot Emas adalah 100 Troy Ounce. Emas adalah investasi yang menarik selama periode ketidakpastian politik dan ekonomi. Separuh konsumsi emas dunia adalah perhiasan, 40% investasi, dan 10% industri.

Produsen emas terbesar adalah China, Australia, Amerika Serikat, Afrika Selatan, Rusia, Peru dan Indonesia. Konsumen terbesar perhiasan emas adalah India, China, Amerika Serikat, Turki, Arab Saudi, Rusia dan UEA.

Anda dapat mendapatkan referensi harga Spot Emas & US Dollar Index dengan mengunduh platform trading MetaTrader 5 dari Java Global Futures.