Pada hari Rabu nanti jam 13.00 wib jelang pasar Eropa di buka, Inggris akan merilis data GDP/PDB yang menunjukkan pertumbuhan ekonominya. Data sebelumnya adalah sebesar 0.2%. Namun bila di lihat dari bulan Maret sebesar 1.00%, maka Pertumbuhan ekonomi kuartal ini sedang mengalami penurunan hingga 0.2%. Hal ini bisa di sebabkan karena tingginya inflasi yaitu sebesar 9.1%. Tingginya inflasi ini di prediksi akan menggerakkan Bank Sentral Inggris (BOE) untuk menaikkan suku bunga secara bertahap sampai ke titik yang paling memungkinkan untuk terus menurunkan inflasi. Dengan menaikkan suku bunga, biasanya akan membuat pertumbuhan ekonomi menurun karena para pengusaha atau individu menahan diri untuk lakukan pinjaman atau kredit bagi usahanya atau kepemilikan rumah dan lainnya karena bunga pinjaman menjadi ikut naik.
Pergerakan GBPUSD jelang rilis GDP Kuartal Inggris Rabu nanti di prediksi akan mengalami pelemahan menuju level 1.1935 dengan kemungkinan koreksi naik sebatas level 1.2010. Jika mampu melewati level 1.1910 maka GBPUSD di prediksi akan terus melemah ke level 1.1875 hingga level 1.1765.
