Sejak Rabu sore, GBPUSD mulai alami penurunan dari level 1.31738 ke level terendah saat ini di level 1.30426 bahkan diprediksi akan terus turun menuju level 1.30289 karena penguatan Dolar AS akibat rencana The Fed yang akan naikkan suku bunganya di bulan Desember.
Namun, pada sore nanti, Inggris akan merilis data pertumbuhan ekonominya dan data manufaktur yang diprediksi naik dan dapat saja mengubah arah pergerakan GBPUSD yang melemah menjadi naik jika rilis data-data tersebut di atas ekspektasinya. GDP Inggris diprediksi naik dari 0.0% ke 0.1%, Prelim GDP Inggris diprediksi naik dari 0.4% ke 0.6%, Produksi manufaktur diprediksi naik dari -0.2% ke 0.1% dan data Prelim Investasi bisnis diprediksi naik dari -0.7% ke 0.2%.
Secara teknikal, GBPUSD diprediksi masih mencoba untuk turun menuju level 1.29793 pada support dua. Hal ini dapat terjadi bila data yang dirilis nanti sebagian besar di bawah ekpektasinya dan telah menembus level 1.30150 di bawah support satu. Jika tidak kuat menembus level 1.30150 dan data yang dirilis juga sesuai atau melebihi ekspektasinya, maka GBPUSD diprediksi dapat kembali naik menuju level 1.30844 pada pivotnya.
