Emas berjangka tampaknya mencatat penurunan untuk sesi kedua berturut-turut pada perdagangan di hari Senin (24/04/2023), karena harga gagal untuk merebut kembali harga psikologis di $2.000, setelah rebound oleh dolar AS dan imbal hasil obligasi yang lebih tinggi minggu lalu mengambil sedikit tenaga dari reli tahun 2023. Logam mulia terlihat mulai kehilangan kekuatannya, disaat Dolar AS menunjukkan penguatannya.
Emas telah menguat setelah jatuhnya Silicon Valley Bank pada bulan Maret, yang memicu kekhawatiran akan masalah yang lebih luas di sektor perbankan. Tetapi ekspektasi bahwa Federal Reserve dan bank sentral utama lainnya akan terus menaikkan suku bunga dalam upaya mengembalikan inflasi ke target mereka melemahkan logam kuning dalam seminggu terakhir. Meningkatnya imbal hasil Treasury meningkatkan biaya peluang memegang aset non-yielding seperti emas.
Angka PDB AS minggu ini “dapat membawa beberapa pembeli kembali ke pasar, karena pedagang akan mempertimbangkan lindung nilai taruhan mereka jika data menunjukkan kelemahan yang lebih dari yang diharapkan. Level harga $2.000 untuk emas terus menjadi titik harga penting bagi pedagang dan investor.
Saat emas mampu diperdagangkan di atas harga ini, menimbulkan harapan untuk rekor tertinggi baru. Emas berjangka paling aktif menetap di level tertinggi sepanjang masa di $2.069,40 per ons pada 6 Agustus 2020, menurut Data Pasar Dow Jones. Namun, ketika harga diperdagangkan di bawah titik harga, para pedagang yakin logam mulia itu bisa mengalami koreksi yang signifikan.
Rupert Rowling, seorang analis pasar di Kinesis Money, mengatakan bahwa “dengan The Fed secara khusus tampaknya mendekati akhir siklus kenaikannya, dampak negatif dari lingkungan di mana suku bunga meningkat, yang mengurangi daya tarik emas fisik yang tidak menghasilkan, akan segera dihapus juga.”
Dia menambahkan: “Sementara kepercayaan pasar tetap sangat rapuh, daya tarik safe haven emas kemungkinan akan tetap menarik bagi investor untuk sementara waktu, jadi sementara itu akan membutuhkan katalis baru untuk melihat harga kembali di atas $2.000 per ons, emas tidak mungkin. jatuh di bawah $1.950 dalam waktu dekat.”
