Para menteri luar negeri dari negara-negara anggota Kelompok Tujuh (G7) pada Selasa mengutuk “retorika nuklir Rusia” yang mereka nilai tidak bertanggung jawab dan tidak bisa diterima.
Mereka juga meminta China bertindak sebagai anggota komunitas internasional yang bertanggung jawab Para menlu G7 itu menyampaikan pernyataan mereka dalam sebuah komunike setelah menghadiri pertemuan selama tiga hari di Karuizawa, Jepang.
Komunike itu G7 menyoroti dua isu utama: agresi militer Rusia di Ukraina dan kekhawatiran aksi yang sama oleh China terhadap Taiwan.
G7 menyebut penempatan senjata nuklir Rusia di Belarus “tidak bisa diterima”.
Mereka juga mengatakan setiap penggunaan senjata kimia, biologi atau nuklir di Ukraina akan menghadapi “konsekuensi yang sangat berat”.
G7 adalah kelompok tujuh negara kaya yang beranggotakan Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, dan Jepang.