Fed Terlihat Akan  Menaikkan Suku Bunga Lagi, Emas Tertekan

0
147
Pasar Emas

Suku bunga yang lebih tinggi masih bisa terjadi karena diperlukan untuk memoderasi pertumbuhan ekonomi AS dan mengurangi tekanan inflasi, Ketua Fed Powell mengulangi selama berbicara di depan Komite Jasa Keuangan DPR. Pada saat yang sama, dia mengatakan bahwa waktu pergerakan tingkat suku bunga akan diputuskan pada setiap pertemuan dan masuk akal untuk memindahkannya dengan kecepatan yang lebih moderat.

Hampir semua peserta FOMC berharap bahwa akan tepat untuk menaikkan suku bunga sedikit lebih jauh pada akhir tahun, Ketua Fed Powell menegaskan dalam sambutan yang disiapkan untuk Laporan Kebijakan Moneter Semiannual kepada Kongres. The Fed akan terus membuat keputusan rapat demi rapat, berdasarkan totalitas data yang masuk dan implikasinya terhadap prospek aktivitas ekonomi dan inflasi, serta keseimbangan risiko, tambah Powell.

“Di awal proses, kecepatan sangat penting,” tetapi “Sekarang tidak terlalu penting.” Pada saat yang sama, tekanan inflasi terus berjalan tinggi, dan proses untuk menurunkan inflasi menjadi 2% masih jauh dan akan membutuhkan waktu untuk efek penuh dari pengekangan moneter dapat direalisasikan.

The Fed membiarkan target suku bunga dana tidak berubah pada 5%-5,25% pada bulan Juni tetapi suku bunga yang disinyalir dapat naik menjadi 5,6% pada akhir tahun jika ekonomi dan inflasi tidak semakin melambat.

Prospek kenaikan suku bunga merupakan pukulan telak untuk emas yang merupakan aset tidak berbunga. Harga emas pada minggu ketiga Juni ini kembali tertekan turun dan sudah menyentuh level dibawah $1920.00 dan bisa juga akan menguji level $1900.00.