Emas berjangka melonjak pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), mencatat kenaikan untuk hari ketiga beruntun.
Optimisme investor meningkat bahwa paket bantuan virus corona AS akan diumumkan sebelum pemilihan presiden 3 November menekan greenback dan mendukung daya tarik emas sebagai lindung nilai inflasi.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, bertambah 14,1 dolar AS atau 0,74 persen menjadi ditutup pada 1.929,50 dolar AS per ounce.
Sehari sebelumnya, Selasa (20/10/2020), emas berjangka naik 3,7 dolar AS atau 0,19 persen menjadi 1.915,40 dolar AS.