Emas Berjuang Mempertahankan Harga Diatas $1900

0
90

JAVAFX – Harga emas berjuang untuk mempertahankan diri di atas $1,900 per troy ons. Kenaikan yang terjadi pada perdagangan SPDR Gold Trust turun 0,6% pada hari Senin mengindikasikan peluang pasar untuk melakukan konsolidasi paska kenaikan baru-baru ini. Perhatian pelaku pasar memang tertuju pada rencana pertemuan Bank Sentral Eropa, ECB yang akan berlangsung Kamis ini.

Menutup perdagangan perdana minggu ini, atau Selasa pagi waktu Asia, harga emas turun tipis pada karena dolar AS menguat, sementara investor dengan hati-hati menunggu data ekonomi AS yang akan dirilis akhir pekan ini untuk mengukur tekanan inflasi dan kebijakan moneter Federal Reserve.

Pada perdagangan di pasar spot, harga emas turun 0,2% pada $1,896.20 per ounce, sementara emas berjangka AS tetap stabil di $1,898,70. Indeks dolar AS sendiri menguat 0,1% terhadap para pesaingnya, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Inflasi telah meningkat dalam beberapa minggu terakhir, para pedagang menunggu konfirmasi dari data AS minggu ini tentang penguatan berkelanjutan di tingkat harga, mengacu pada laporan harga konsumen AS yang akan dirilis pada hari Kamis. Data AS ini diperkirakan memiliki efek beragam pada emas. Sisi positifnya, emas dianggap sebagai lindung nilai inflasi, jadi semakin tinggi angkanya, semakin menarik emas. Akan ada peluang kenaikan inflasi, sehingga meningkatkan kekhawatiran tentang pengurangan suku bunga Fed lebih lanjut.

Laporan pekerjaan AS yang lebih lemah dari perkiraan pekan lalu telah memadamkan ekspektasi pengurangan awal stimulus Fed. Juga yang menjadi perhatian pasar adalah rencana pertemuan Bank Sentral Eropa diperkirakan akan mengadakan pertemuan kebijakan pada hari Kamis.

Emas akan berjuang untuk mempertahankan kenaikan di atas $ 1.900 per ounce sampai data inflasi AS keluar. Bisa jadi harga akan melompat dalam kisaran $1.860 hingga $1.900 dalam perdagangan berombak minggu ini, dimana harga tertinggi minggu lalu di $1.917 per ounce tidak mungkin diuji ulang minggu ini.

SPDR Gold Trust, sebagai ETF emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya turun 0,6% menjadi 1.037,33 ton pada Senin dari 1.043,16 ton pada Jumat.