JAVAFX – Berita ekonomi yang dirilis pada hari Jumat(28/7/2017)
telah memperlihatkan adanya indikasi pemulihan ekonomi Jepang pada bulan Juni. Tanda – tanda pergerakan positif pada pertumbuhan ekonomi tersebut jelas terlihat pada laporan inflasi, penjualan ritel, dan tingkat pengangguran di wilayah Jepang yang dirilis tadi pagi.
Dalam sebuah laporan resmi yang dirilis oleh Biro Statistik menyebutkan bahwa pertumbuhan inflasi konsumen inti Jepang dan Tokyo masing – masing mengalami kenaikan sebesar 0.4% dan 0.2% di bulan Juni.
Pada skala nasional pertumbuhan inflasi bergerak stabil setelah naik sebesar 0.4% di bulan Mei, sedangkan pergerakan inflasi di Tokyo melaju lebih cepat setelah tumbuh flat atau 0.0% di bulan Mei.
Di waktu yang bersamaan, Biro Statistik juga melaporakan adanya kenaikan pada belanja rumah tangga di wilayah Jepang.
Di bulan Juni ini, belanja rumah tangga di wilayah Jepang telah mengalami kenaikan sebesar 2.3% ketika mengalami penurunan sebesar 0.1% di bulan Mei lalu.
Sementara itu, kondisi pasar tenaga kerja Jepang juga tengah diwarnai pemulihan pada bulan Juni ini.
Biro Statistik melaporkan bahwa tingkat pengangguran di Jepang telah mengalami penurunan sebesar 0.3%, yang disesuaikan secara musiman menjadi 2.8% di bulan Juni.
Kenyataannya, data aktual tingkat pengangguran tersebut telah berhasil menembus perkiraan pasar, dimana ekonom memperkirakan tingkat pengangguran Jepang akan turun menjadi 3.0% di bulan Juni dari 3.1% di bulan Mei.
Selang 20 menit kemudian, adapun laporan terpisah lainnya yang meliputi sebuah data penjualan ritel di wilayah Jepang.
METI atau Ministry of Economy, Trade, and Industry menyebutkan bahwa penjualan ritel Jepang telah mengalami kenaikan sebesar 2.1% di bulan Juni setelah naik 2.1% di bulan Mei.
Pasca dirilisnya serangkaian laporan fundamental ekonomi Jepang tadi pagi, pergerakan USDJPY sewaktu berita ini dibuat, terpantau turun 0.10% dengan diperdagangkan pada level 111.14. Terhadap mata uang utama lainnya, EURJPY melemah 0.01% di level 129.87 dan GBPJPY menguat 0.01% di level 145.36.
Sumber berita : Forex Factory, Trading Economics, Investing
Sumber gambar : BBC (.co.uk)