JAVAFX – Laporan terkini menyampaikan bahwa produksi minyak serpih dari tujuh produsen utama AS diperkirakan naik 58.000 barel per hari pada November menjadi 8.971 juta barel per hari, menurut laporan dari Lembaga Informasi Energi (EIA) yang dirilis Selasa (15/10/2019).
Produksi minyak dari Permian Basin, yang meliputi bagian West Texas dan wilayah tenggara New Mexico, diperkirakan akan melihat peningkatan terbesar, naik 63.000 barel per hari di November dari Oktober. Sementara minyak mentah serpih dari wilayah Anadarko dan Eagle Ford, bagaimanapun, diperkirakan akan melihat penurunan bulanan, laporan menunjukkan.
Pada hari Selasa muncul ketidakpastian seputar negosiasi perdagangan AS-China dan ekspektasi pertumbuhan ekonomi global yang lebih rendah oleh Dana Moneter Internasional berkontribusi terhadap kerugian harga minyak.
Harga minyak mentah berjangka AS, West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak bulan November turun 41 sen, atau 0,8%, menjadi $ 53,18 per barel menjelang penutupan perdagangan di di New York Mercantile Exchange (NYMEX). (WK)