JAVAFX – Dolar AS masih mengalami tekanan penurunan hingga memasuki sesi perdagangan new York mala mini. Indeks dolar AS (DXY) yang mengukur pergerakan dolar terhadap enam mata uang utama berada di level 96.83 atau turun tipis dari level pembukaan tadi pagi 96.85.
Dolar AS sepanjang hari tertekan karena komentar dovish dari ketua Fed, Jerome Powell yang cenderung akan menahan suku bunga netral. Pada malam ini para investor cenderung menantikan rilis risalah dari pertemuan FOMC bulan November. Jika hasil minutes FOMC menunjukan adanya kecenderungan dovish atau kehati-hatian Fed untuk menaikan suku bunga bulan Desember, maka dolar diprediksi akan kembali tertekan.
Sebagai informasi mala mini telah dirilis data Core PCE Price Index yang merupakan data inflasi, turun pada bulan llau dari 0,2% ke 0,1%. Sementara itu jumlah klaim pengangguran mingguan meningkat dari 221.000 menjadi 234.000. Data-data tersebut bisa menjadi sentiment negatif untuk dolar AS.
Analis JAVAFX