Dolar AS Teruskan Pelemahan Karena Ekspektasi Cut Rate

0
97
Dolar Tertekan Pelemahan Karena Ekspektasi Cut Rate

JAVAFX – Dolar AS masih tertekan melemah pada hari Selasa ditengah ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga tahun ini untuk mengurangi tekanan pada ekonomi yang disebabkan oleh wabah coronavirus dari China.

Dolar awalnya naik karena virus menyebar lebih lanjut di seluruh dunia, dengan investor mengincar semua aset AS sebagai investasi safe-haven. Namun, para trader sekarang berpikir The Fed akan lebih mungkin untuk melonggarkan kebijakan moneter dan memangkas suku bunga.

Melemahnya dolar memberikan peluang mata uang utama untuk rebound. Euro terakhir naik 0,1% pada $ 1,0863, menjauh dari level terendah tiga tahun yang jatuh ke minggu lalu, mendorong pair ini anjlok di bawah $ 1,08 karena uang membanjiri dolar safe-haven. Sementara poundsterling (GBP) menguat $1.29800an mendekati level psikologis $1.30000.

Yen kembali menguat dengan statusnya sebagai safe haven. Pasangan USDJPY bergerak turun di posisi 110.400 dan semakin menyamai level terkuat sepekan di 110.342.  Indeks dolar AS yang mengukur pergerakan greenback terhadap enam mata uang utama berada di posisi 99.13 atau telah turun 0.16% dari level pembukaan 99.33.

 

 

Swendy