JAVAFX – Publikasi data US ISM Non-Manufacturing PMI pada bulan Mei 2020, naik 45.4 dari 41.8 bulan sebelumnya. Meskipun tercatat naik namun masih di bawah level 50.0 yang berindikasi kontraksi
Kendati tercatat naik, namun merupakan petunjuk kontraksi pertama dalam sektor service sejak Desember 2009 dan merupakan tertajam sejak Maret 2009, dipicu oleh restriksi lockdown COVID-19.
Estimasi para analis adalah naik pada level index 44.0 dan masih mengindikasikan kontraksi di sektor jasa.
“ Responden nampaknya masih diliputi kekhawatiran terhadap dampak COVID-19 yang masih berlangsung”, ujar Anthony Nieves, Chair of ISM.
Di sisi lain, performa USD masih dalam bingkai descending channel dengan support kritis terdekat 97.247. Jika berlangsung penetrasi ditopang ekstensi dominasi sellers, kian mempertajam momentum bearish USD dengan sasaran berikut 96.916 dan 96.488. Target optimal, menyapa level 95.894
Bila skenario tersebut kandas, dan USD rebound di atas 97.628, setidaknya mempunyai peluang mengusik resisten 97.934. Resisten kuat short term, 98.210. Resisten lanjutan, 98.557 dan 98.858
Secara general, selama USD melaju konsisten di bawah 97.934, perspektif bias bearish shorta term masih berlaku.
