JAVAFX – Rilisan data vital untuk item US CPI m/m pada bulan Mei 2020, tercatat turun tipis (-0.1%) setelah sebelumnya menurun (-0.8%). Sedangkan estimasi pasar menyajikan angka stagnan (0.0%)
Sedangkan data US Core CPI m/m atau alat ukur CPI di luar sektor energi dan makanan, pada bulan yang sama, dilaporkan mengalami penurunan yang sama dengan CPI, yaitu (-0.1%) ,setelah pada bulan April 2020, anjlok (-0.4%) dan konsensus pasar menyodorkan tidak ada perubahan (0.0%)
Dari dimensi teknikal, pola pergerakan Dollar Index (USD) sebagaimana tersaji pada grafik H4, masih dalam bingkai descending channel yang berindikasi tekanan jual tetap kuat. Support kritis berikut 95.894.
Penetrasi di bawah 95.894 disertai ekstensi dominasi sellers, kian mempertegas momentum serial bearish USD dengan sasaran berikutnya 95.261 hingga support kuat short term, 94.568.
Jika skenario tersebut kandas, lantas USD rebound di atas 96.489, setidaknya membuka peluang mengusik resisten ketat 96.624 hingga resisten kuat short term, 96.978
Secara general, selama USD konsisten melaju di bawah 96.624, perspektif bias bearish short term masih berlaku
