Javafx.news, 19 Maret 2018. Data dari zona Eropa untuk Italian Industrial Production (m/m), yang menakar perubahan total inflasi yang disesuaikan dengan nilai dari produksi dari sektor manufaktur, pertambangan dan utilitas tercatat menurun -1.9% dari kenaikan 2.1%. Hasil tersebut juga jauh lebih jelek dari estimasi menurun tipis -0.5%.
Fase koreksi naik EURUSD nampaknya tidak terlalu terpengaruh data tersebut. menyusul candlestick H1 terakhir berpola bullish, candlestick aktual nampaknya berpotensi menguji resisten terdekat pada area 1.22884-1.22950. Sedangkan support terdekat pada area 1.22626-1.22505.
Tapi secara general pergerakan EURUSD lebih cenderung konsolidasi, karena para partisipan forex market lebih tercurah atensinya dan memilih bersikap antisipasi terhadap event krusial yaitu G-20 meeting yang bisa jadi mencuatkan berita-berita kejutan yang bisa meningkatkan volatilitas pergerakan harga.
Data berikutnya yang akan kembali menguji performa EURUSD adalah EUR Trade Balance dengan estimasi 22.6 milyar euro dibandingkan sebelumnya 23.8 milyar euro. Dirangkai dengan laporan dari Bank Sentral Jerman, yaitu German Buba Monthly Report pada jam 18.00 WIB
(Sumber: Analis JAVAFX)
Untuk mendapatkan free signal trading, analisa market mingguan, full support langsung dari analis,
Hubungi JAVAFX :
Phone / WhatsApp : 082116448874
Apakah Anda membutuhkan informasi Training JAVAFX, Introducer Broker – IB, belajar forex, teknikal forex, signal forex, strategi forex dan analisa forex untuk melakukan transaksi trading forex, trading emas, trading oil, trading index minggu ini? Segera Hubungi Analis JAVAFX
Author :Rief
