JAVAFX – Harga emas naik pada perdagangan hari Senin (23/09/2019) dan menetap di level tertinggi dalam lebih dari dua minggu. Harga mendapatkan dorongan dari serangkaian data suram zona euro yang menggarisbawahi kekhawatiran tentang prospek pertumbuhan ekonomi global. Para pialang sendiri terus mengawasi pembicaraan perdagangan AS – Cina dan ketegangan seputar Iran.
Para pelaku pasar melakukan risk off dan itulah yang mengarahkan investor ke aset safe-haven. Lebih jauh dikatakan oleh James Hatzigiannis, dari Long Leaf Trading Group.mengatakan bahwa “Lebih banyak protes di Hong Kong selama akhir pekan, negosiasi perdagangan AS – China [mengambil] regresi sesuai laporan, [dan] seluruh situasi AS – Iran,”
Ia menilai bahwa semuanya berkontribusi pada keengganan terhadap risiko, Ditambahkan olehnya bahwa Presiden Donald Trump telah memerintahkan lebih banyak pasukan ke wilayah Teluk untuk membantu pertahanan udara dan rudal Saudi dan telah meningkatkan sanksi AS terhadap Iran.
Harga emas untuk kontrak pengiriman bulan Desember di Comex naik $ 16,40, atau 1,1%, menjadi menetap di $ 1.531,50 per ounce. Harga untuk emas menandai penyelesaian kontrak paling aktif tertinggi dalam lebih dari dua minggu, menurut data FactSet.
Emas telah naik setelah data pada Senin mengindikasikan aktivitas manufaktur di zona euro mengalami kontraksi lebih tajam pada September, membukukan pembacaan terburuk dalam hampir tujuh tahun. Indeks manajer pembelian manufaktur kilat zona euro jatuh ke level terendah 83-bulan 45,6 pada September, turun dari 47 pada Agustus. Ekonom yang disurvei oleh FactSet telah memperkirakan pembacaan 47,3 – angka kurang dari 50 menunjukkan aktivitas menurun.
Di antara pembacaan masing-masing negara, pembacaan PMI manufaktur Jerman turun ke level terendah dalam lebih dari satu dekade.
“Emas bergerak lebih tinggi pada cetak PMI Jerman yang lebih lemah karena survei suram meningkatkan kemungkinan pergeseran kebijakan bank sentral yang lebih dovish karena pelambatan di sektor manufaktur global diperkirakan berada di atas ‘dinding kekhawatiran Fed,” kata Stephen Innes , analis pasar di AxiTrader, dalam sebuah catatan.
Kekhawatiran perdagangan juga tetap menjadi faktor. Pembatalan kunjungan ke peternakan di Montana dan Nebraska oleh pejabat Cina mengguncang saham dan menggugah dukungan untuk aset surga pada hari Jumat, seperti yang dikatakan oleh Trump, yang mengatakan dia menginginkan kesepakatan yang sepenuhnya matang dengan China daripada perjanjian terbatas yang membahas keluhan tertentu. Namun para pejabat mengatakan pembicaraan akan berlanjut pada Oktober, seperti yang direncanakan, membantu menenangkan kekhawatiran, kata para analis. (WK)
