Bursa Eropa Digoyang Lonjakan Covid-19, Dan Simposium Jackson Hole

0
81

Bursa Eropa menunjukkan pelemahnnya pada perdagangan sesi Kamis setelah data pada Rabu menunjukkan kepercayaan konsumen Jerman menurun karena kasus COVID-19 yang melonjak, sementara kekhawatiran terhadap prospek kebijakan moneter semakin merusak suasana.

Indeks STOXX 600 pan-Eropa turun 0,6% di awal perdagangan sesi Kamis Pagi di eropa, dengan saham sektor ritel dan pertambangan di antara yang mengalami penurunan terbesar.

Investor masih gelisah menjelang simposium tahunan Federal Reserve AS pada hari Jumat, ketika ketua Jerome Powell akan menyampaikan pidatonya yang kemungkinan akan menawarkan petunjuk tentang rencana untuk mengurangi program stimulusnya.

Sebelumnya, pada hari ini, bank sentral Korea Selatan mengambillangkah untuk menaikkan suku bunga acuannya dari rekor terendah. Korea Selatan menjadi negara ekonomi besar pertama di Asia yang melakukan kebijakan suku bunga.

Sementara itu, sebelumnya sebuah survei menunjukkan kepercayaan di antara konsumen Jerman memburuk menjelang akhir Agustus karena percepatan inflasi dan meningkatnya kasus COVID-19 yang membuat konsumen menjadi lebih ragu untuk bertransaksi.

Indeks Blue-chip DAX Jerman turun 0,8% ke level terendah di hampir seminggu terakhir, sementara indeks FTSE 100 Inggris dan CAC 40 Prancis masing-masing mengalami penurunan 0,6%.

Saham DWS Group turun 8,9% setelah laporan otoritas AS sedang menyelidiki aset manajemen bank kreditur Jerman Deutsche Bank atas klaim keberlanjutan.

Saham Vivendi Prancis naik 2,4% setelah unitnya Universal Music Group mengatakan mereka memperkirakan akan kemungkinan pertumbuhan pendapatan lebih lanjut tahun ini dan bertujuan untuk membayar dividen setelah terdaftar di Amsterdam.