Bullish yang diperoleh EURUSD di awal sesi perdagangan senin, untuk mempertahankan kenaikan di sesi Jumat tidak bertahan lama. EURUSD saat ini bergerak di bawah level pembukaan namun masih di atas area 1.1800.
EURUSD masih relatif tertekan di atas level psikologis tersebut atas kekhawatiran pandemi virus corona. Selisih proyeksi inflasi antara Amerika Serika – Uni Eropa melebar dengan cara positif dolar AS. Presiden ECB Lagarde kemungkinan akan kembali mengambil sikap dovish bank sentral .
Pasar saat ini akan memantau perkembangan lainnya di pekan ini terkait pembicaraan krusial antara Britania Raya dengan Uni Eropa. Pasar juga akan mengamati KTT Uni Eropa yang akanberlangsung pada 15-16 Oktober. Selain itu, laporan survei ZEW Jerman yang akan dirilis pada Selasa dan pidato juru dari ECB juga menjadi perhatian pasar.
EURUSD berbalik melemah dari area hijau mengawali perdagangan pekan ini menyusul kenaikan kuat di sesi akhir pekan kemarin. Namun, saat ini EURUSD relatif sideway relatif bearish, dengan indikator RSI pada grafik H4 menunjukkan pergerakan bearish perlahan mulai mendekati angka 50. EURUSD bahkan membentuk level terendah harian di area 1.1802.
Jika menembus level support terdekatnya di 1.1754, yang merupakan level terendah sesi Jumat, EURUSD berpeluang terus bearish menuju level support selanjutnya di 1.1732. Dengan level resistance terdekatnya saat ini di 1.1823 dan level selanjutnya di 1.1856. Analis JavaFx memperkirakan, kecil kemungkinan EURUSD mempertahakan bullish-nya.