Presiden Kolombia Ivan Duque pada Jumat (18/3) menawarkan diri untuk disuntik vaksin COVID-19 AstraZeneca guna membuktikan keamanan vaksin tersebut, menyusul kekhawatiran atas kasus pembekuan darah.
Kekhawatiran soal keamanan vaksin membuat sedikitnya 13 negara di Eropa menghentikan penggunaan vaksin COVID-19 AstraZeneca,sehingga memperlambat program vaksinasi di seluruh wilayah Uni Eropa.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendesak negara-negara untuk tetap memberikan vaksin AstraZeneca dan pihaknya telah menambahkan rekomendasi seperti itu yang dikeluarkan oleh regulator Eropa dan Inggris.
Duque mengatakan kepada Menteri Kesehatan Fernando Ruiz bahwa selagi dirinya menunggu untuk menerima vaksin, ia bersedia divaksin COVID-19 AstraZeneca guna meyakinkan keamanan vaksin tersebut kepada masyarakat.